Minggu, 13 Oktober 2013



oleh Firman Bachtiar

Selasa, 03 September 2013


Oleh : Firman Bachtiar


Ya benar, segala yang terkait dengan makanan akan menjadi bisnis besar.

Ya besar dalam artian peluang dan pertumbuhan bisnisnya.

Yang di maksud dengan segala yang terkait dengan makanan adalah mulai dari hulu seperti pertanian, peternakan, perikanan sampai dengan restoran dan retail makanan. Mengapa ada peluang besar seperti itu?
Pertama pertumbuhan permintaan bahan pangan seperti daging sapi untuk negara berkembang  telah meningkat tajam dari tahun 1980 ke tahun 2010 sebanyak 3x lipat menjadi 150 juta metric ton per tahun  demikian dengan permintaan untuk daging unggas. Dari sisi trend pertumbuhan kalori per orang di Asia meningkat tajam bahkan di prediksi peningkatan 100% jika di bandingkan dengan 20 tahun yang lalu dan di prediksi masih terus naik.

Kedua dari segi pertumbuhan ekonomi,  memang di negara-negara Eropa saat ini mengalami stagnasi namun di Asia ternyata melaju dengan pesat  di hampir seluruh negara Asia menikmati pertumbuhan ekonomi  yang fantastis kecuali Jepang (negara ini memang sudah maju) dan korea utara ( politik negara ini tertutup). Pertumbuhan ekonomi ini membawa dampak permintaan akan pangan seperti di China, India dan negara kita tercinta Indonesia menjadi berubah. Masyarakat yang tadinya makan besar dan komplit dengan daging dan lainnya misalnya hanya pada saat perayaan dan hari besar saja, maka dengan peningkatan ekonomi makan besar menjadi semakin sering.  Coba bayangkan sejenak dahulu pada umumnya daging (sapi, ayam, ikan) adalah makanan mewah namun saat ini masyarakat lebih sering dengan menu komplit.  Perubahan kebiasaan ini menimbulkan peningkatan permintaan sehingga Negara-negara yang tadinya merupakan pengekspor beberapa produk pangan malah menjadi pengimpor karena kebutuhan dalam negeri yang naik seperti di China dan India.

Ketiga dari pertumbuhan jumlah penduduk di negara-negara Asia sangat pesat, di Indonesia sendiri pertumbuhan penduduk meningkat dari 170 juta jiwa pada 1990 menjadi  250 juta pada 2013, tidak hanya di negara kita di negara Asia lainnya seperti China, India, Vietnam, Philipine dan 49 negara berkembang diprediksi mengalami kenaikan 2x lipat pada 2050. Selain pertambahan penduduk usia rata-rata penduduk dunia juga akan bertambah seiring dengan kemajuan teknologi kedokteran dan perbaikan fasilitas kesehatan.
Ke empat adalah pertumbuhan supply ternyata hanya mengalami sedikit kenaikan, di beberapa daerah yang padat jumlah penduduknya terjadi pengambil alihan lahan yang semula untuk penyediaan pangan menjadi lahan untuk pemukiman, perdagangan dan industri hal ini terjadi hampir seluruh negara Asia. Hal yang lain adalah tanah yang sebelumnya dapat di pergunakan untuk produksi pangan saat ini sudah  rusak seperti di China beberapa lahan berubah menjadi lahan padang pasir dan di beberapa daerah lingkungan menjadi rusak seperti kerusakan ekosistem pantai dan sungai sehingga ikan tidak dapat hidup lagi di lingkungan yang menjadi tempat pembuangan sampah industri.


Dari beberapa faktor ini bisa kita lihat terjadinya gap antara kebutuhan pangan dan penyediaannya dalam artian pangan akan tetap tersedia  namun karena permintaan tumbuh lebih cepat daripada penyediaan maka harga cenderung akan naik. Beberapa pihak asing sudah sangat sadar akan gap ini dalam beberapa artikel bahwa perusahaan dari Cina dan Malaysia sudah berencana investasi sebesar 20 Triliyun untuk membeli lahan pertanian dan pabrikasi pangan di Indonesia,  yang hasil padinya di rencanakan untuk kebutuhan dalam dan luar negeri.  Hal ini bisa dipandang sebagai suatu ancaman atau peluang. Peluang usaha di bidang penyediaan pangan di masa yang akan datang akan  prospektif dari semua lini mulai dari hulu hingga ke hilir , namun jangan lupa perdalam juga pengetahuan akan usaha yang berkaitan, ini sangat di perlukan seperti pemakaian teknologi yang tepat guna sehingga usaha kita dapat senantiasa efisien dan bersaing.


Rabu, 24 Juli 2013



Oleh : Firman Bachtiar

KOMPAK BERBUAH SUKSES

Saya yakin kalau seluruh pembaca setuju dengan tim yang solid dan kompak maka tujuan dari organisasi kita dapat tercapai dengan baik, apapun macam dan bentuknya apakah itu organisasi dalam sebuah badan usaha perseroan, koperasi, partai politik, organisasi kepemudaan dan lainnya.

Poin yang penting adalah menentukan tujuan dan di perlukan adanya komunikasi intens serta pengulangan agar seluruh anggota dapat memahami kemana tim akan bergerak. Ingat selalu untuk membuat sebuah tim dapat bekerja dengan baik dan kompak sangat di perlukan adanya informasi yang jelas dan terkordinasi pada angota tim yang terkait dan lebih lagi pada pihak-pihak di luar tim seperti misalnya suplier/pemasok karena kesuksesan tim juga sangat tergantung pada suplai yang di butuhkan agar tiba tepat dan efisien. Contoh sejarah adalah pada saat  perang dunia ke 2 antara sekutu melawan AXIS  (Jerman, Jepang, dan Itali)  bagaimana kerja tim berperan sangat penting, pada saat itu koordinasi sekutu lebih baik di bandingkan dengan AXIS, terutama pengkoordinasian pasukan yang berada di garis depan bagian supply/perbekalan sehingga kebutuhan pasukan yang berada di garis depan tersuplai dengan baik mulai dari makanan, minuman, amunisi, bahan bakar sehingga dalam situasi perang yang tidak menentu tim sekutu relatif dalam posisi yang optimal dan baik.

Ciptakan lingkungan yang saling mempercayai. Semua orang senang kalau dalam posisi yang di percaya oleh orang lain, kondisikan hal  yang sama berlaku dalam tim. Hasil kerja yang lebih baik akan di dapat dengan rasa percaya satu dengan yang lain sehingga di harapkan masing-masing komponen tim dapat memfokuskan energinya pada pada bagian kerjanya masing-masing. Lingkungan saling percaya di dapat tidak hanya dengan ucapan namun juga kepada tindakan serta tingkah laku. Menjaga kepercayaan yang diberikan tim kepada seseorang juga tidak kalah pentingnya untuk menjaga soliditas dan kekompakan tim.

Kombinasi antara kecepatan dan biaya adalah hal penting lain yang perlu dimaklumi, biasanya jika kita ingin menambah kecepatan suatu proses maka biaya juga akan makin meningkat namun jika terlalu lambat maka kesempatan yang ada akan terlewati.

Tempatkan anggota tim pada kompentensi masing-masing yang paling sesuai hal ini juga sesuai dengan pepatah “put the right person on the right place”. Namun di dalam tim juga perlu perhatikan kemana “pasion” atau minat seseorang karena jika kita menempatan seseorang sesuai dengan minat yang di sukainya maka sebagian besar dari energinya akan tercurah untuk pekerjaan tersebut, hasilnya pun bisa maksimal.

Tetapkan goal dan secara berkala naikkan standar atau tujuan, target di tetapkan sesuai dengan kemampuan dan tujuan dari organisasi serta berilah apresiasi pada setiap target yang dapat di capai. Manakala target tersebut tercapai maka secara bertahap tingkatkan  target pencapaian tersebut, hal ini sebagai pemicu semangat dari tim dan juga menjaga agar potensi dari tim terus-menerus  berkembang dengan baik. Fokus terhadap hasil yang dapat di ukur.

Budaya tim yang solid dan kompak adalah sesuatu yang perlu di bangun dan  dalam perjalanan terkadang ada mengalami pasang surut dan rusak namun pada umumnya dapat diperbaiki dengan banyak cara apalagi kita tinggal di negeri  yang secara cultural  masyarakatnya menjaga hubungan silahturahmi dengan baik.

Oleh : Firman Bachtiar

Catatan perjalanan dari Worldskill Competition 2013 di Leipzig – Jerman


Acara akbar ini di adakan pada awal bulan juli 2013 merupakan ajang kompetisi dunia yang di adakan setiap 2 tahun sekali dan untuk tahun 2013 di kota Leipzig yang berlokasi di Jerman. Skala acara ini cukup heboh karena di ikuti oleh sekitar 1.100 peserta dari 64 negara. Jumlah lomba yang di adakan melliputi 46 disiplin ilmu dengan jumlah expert/tenaga ahli  dari acara ini mencapai 3.000 orang plus 1.000 jurnalis jumlah ini bahkan belum termasuk pengunjung umum. 

Adapun acara ini di adakan untuk pertama kalinya di Jerman setelah 40 tahun sejak kompetisi tingkat dunia ini diadakan dan kota yang di pilih adalah kota Leipzig yang dulunya merupakan bagian dari Jerman timur sebelum penyatuan antara Jerman Barat dan Jerman Timur, adapun di lihat dari kotanya sangat indah dan asri dengan harmonisasi gedung modern dan gedung antik berpadu, belum lagi lokasi yang digunakan pada ajang akbar acara ini sangat futuristik di mana terdapat kubah (dome) raksaksa di tengah yang di dalamnya terdapat pohon-pohon rindang bahkan ada sungai dan danau kecil di dalamnya dan di samping dome tersebut terdapat beberapa hall besar tempat di langsungkannya acara kompetisi.

Secara resmi usia peserta di batasi sampai dengan maksimum 22 tahun dan setiap negara menampilkan peserta terbaik mereka adapun mata lomba mulai dari komputer programming, mekatronik, mesin, hingga wine tasting skill di lombakan. Adapun dari 30 jenis lomba, Indonesia berhasil memenangi mendali emas pada bidang teknologi informatika desain grafis,1 medali perak dan 8 medallion of excellence. Fasilitas lomba yang di gunakan memang sangat modern semua menggunakan produk high end canggih sehingga pemahaman para peserta mengenai perkembangan teknologi sangatlah penting, hal ini dapat di pahami karena Jerman selaku tuan rumah kali ini adalah negara yang sangat menjunjung skill dan teknologi. Secara umum kami berpendapat bahwa peserta Indonesia memiliki kemampuan yang mumpuni dalam ajang ini hanya perlu kesiapan mental yang lebih serta pembelajaran dan pelatihan yang di sesuaikan dengan kemajuan teknologi serta kebutuhan dunia usaha saat ini, dimana perkembangan ini berlangsung secara terus menerus untuk itu di perlukan upaya yang berkesinambungan dalam rangka pengembangan dunia pendidikan.

Untuk perhelatan di tahun 2015 rencana nya akan di adakan di Brazil dan 2017 di rencanakan di adakan di AbuDhabi, semoga tim Indonesia semakin baik dan lebih banyak mendapatkan mendali dari acara kompetisi dunia ini.

Minggu, 14 April 2013

 
Setelah bertahun-tahun anda sukses dalam berkarir pada suatu institusi atau setelah menyelesaikan pendidikan formal terlintas  keinginan untuk berwirausaha...
 
Mengapa tidak ?? menjadi wirausaha (pedagang) asik dan memang banyak kelebihannya (karena Nabi Muhammad SAW juga awalnya adalah pedagang) seperti flexibilitas dalam mengatur waktu dan jam kerja, tidak mengikuti protokol yang biasanya ketat dalam sebuah institusi, peluang untuk memanfaatkan potensi diri secara maksimal terbuka luas, apalagi jika bisa mendapatkan kepercayaan dari banyak pihak, bisa memiliki keuntungan tersendiri rasanya puas bisa jadi Boss.
 
Namun... bagaimana ya kalau mengalami kerugian karena mungkin dalam membuka usaha perlu modal kerja atau perlu sewa tempat usaha mungkin juga perlu bayar gaji pegawai. Sebelum mulai meniti usaha sendiri perlu di pikirkan semua faktor secara lengkap seperti modal awal usaha, pemasaran, sumber daya manusia, pengiriman, penagihan, pengelolaan keuangan dan urusan pajak serta hal hal lainya.
 
Maka hal-hal berikut ini adalah beberapa saran  yang mungkin dapat di pakai dalam penentuan keputusan anda untuk persiapan menjadi pengusaha yang lebih baik.
1.      Dari pada terus bertanya-tanya dalam hati ada baiknya di coba dulu dalam skala yang kecil yang memungkinkan anda melakukannya secara mandiri dengan waktu yang flexibel. Modal awal adalah kepercayaan. Membuat dan menjaga kepercayaan orang kepada anda, kepada produk yang anda jual, adalah sesuatu yang mutlak harus terus – menerus anda jaga dan lakukan. Caranya bisa dengan banyak jalur semisal menerima titipan produk orang lain untuk dijualkan atau menitipkan produk anda  pada kios yang sudah ada di sentra penjualan atau pasar atau bisa juga dengan berjualan secara online yang saat ini sedang trend dan dari statistik riset (dari banyak lembaga riset pemasaran) jumlah transaksinya terus bertambah secara nasional, dengan cara ini anda bisa melihat bagaimana respon pelanggan, model bisnis, pola persaingan, pemasok bahan baku dan lain sebagainya.
2.      Point ini menurut saya penting, masuklah kedalam bidang yang ada senangi tidak perlu lihat apa yang sedang ramai di kerjakan orang lain karena kalau anda senang dengan bidang tersebut maka “passion” anda akan tercurah secara maksimal. Menjadi pengusaha bukan juga berarti anda akan memiliki lebih banyak waktu untuk bersantai (kecuali anda sudah menjadi pengusaha besar yang perusahaannya sudah go public).  Saya ada contoh unik yaitu seorang teman yang sudah berkarier senior pada sebuah perusahaan konsultan yang cukup ternama, hobinya sejak dulu adalah koleksi  mobil mainan dari plastik ada juga dari bahan metal dan akhirnya usaha yang di pilihnya adalah membuka toko berjualan mobil mainan di mall. Dalam mendukung usaha sekaligus hobinya itu, dia sampai membuka jalur import khusus untuk supply ke tokonya. Salah satu kunci bisnis yang sukses adalah mengerjakan dan menata dengan sepenuh hati yang dengan relatif mudah dilakukan kalau kita senang dengan bidang tersebut.
3.      Perhatikan faktor keunggulan anda yang membuat orang bersedia membeli. Ini bisa berupa banyak sekali faktor misal: anda punya teman banyak atau harga yang lebih murah, barang yang di tawarkan unik atau koleksi, jangan lupa selalu melakukan silaturahmi pasar dan berdoa.
Mempertahankan suatu bisnis yang baru perlu perhatian penuh. Kurang lebih sama seperti merawat tunas pohon yang masih kecil. Kita harus mengawasinya dari serangan bermacam hama mematikan, dengan kata lain produk kita harus kuat dan bisa bersaing dengan yang lain. Kita harus memberikan air dan pupuk yang cukup untuk tunas itu bisa terus tumbuh secara baik, artinya kita perlu memikirkan apa lagi yang diperlukan dalam usaha anda untuk bisa terus berkembang baik. Begitu pula bila bisnis sudah semakin besar, kita harus menjaganya untuk tetap utuh tidak rubuh. ‘Angin terasa lebih kencang bila kita berada di tempat tinggi’. Berkelanjutan, terus menerus melakukan sesuatu, anda akan menjadi semakin ahli!
 
Ayo,, semangat kan

Minggu, 07 April 2013


Oleh : Firman Bachtiar

Acara ini di adakan di Kuala Lumpur Convention Center mengemukan ambisi dari Malaysia untuk menjadi pusat dari Halal food dunia, di hadiri oleh peserta dari 50 negara dan pada menteri dari pemerintahan meskipun pagi hari nya mereka sudah secara resmi habis masa jabatannya dalam 60 hari kedepan akan ada pemerintahan baru.

Potensi halal food di yakini sangat besar seiring dg jumah pasar yg besar, halal cosmectic sector banyak pihak yg terlibat sehingga perlunya kolaborasi antar pihak agar bisa berjalan sesuai dengan harapan.

Mengapa halal product gagal adalah isu yang penting dari di hadapi oleh beberapa negara peserta dan pada peserta yakin memang habatan besar oleh karena itu hrs siap effort yg lebih besar.

Proses dari halal adalah holistic sebagai contoh ayam goreng, maka proses dari awal harus di perhatikan seperti pemeliharaan bagaimana pakan nya, apakah hewan di siksa, proses pengangkutan sampai dengan penyajian merupakan proses yang terpadu. contoh lain lebih jauh lagi kalau kita pakai pestisida berlebihan apakah halal jika sampai lingkungan rusak.



Perkembangan ekonomi di asia tinggi dan pasar halal juga diyakini menjadikan peluang bagi para produsen seperti yang di utarakan oleh pimpinan Nestle Malaysia di mana merupakan produsen dari produk halal terbesar di dunia saat ini.

Ada beberapa kondisi yang perlu di perhatikan seperti saat ini standar halal masih ada beberapa versi dan masing masing versi belum ada titik temu yang menyakinkan karena mempunyai dasar yang di yakini dan juga kalau menjadikan dasar perdebatan maka menjadi kuran baik. Seperti di utara oleh pembicara dari Perancis bahwa di negaranya 20 lembaga yang melakukan sertifikasi halal.


Sangat di sadari oleh para peserta bahwa menyalahgunaan  dari lembaga adalah hal perlu di waspai karena memang Halal serfitication itu profitable, sehingga momentum untuk halal memang perlu di jaga bersama.

Senin, 28 Januari 2013



Oleh : Firman Bachtiar

Banyak usaha besar di Indonesia merupakan usaha keluarga seperti Bakrie yang di miliki oleh keluarga Bakrie, Bank Mega oleh Chairul Tanjung, keluarga Hartono pada Djarum dan BCA. Pada majalah Forbes mereka membuat list daftar orang orang terkaya di Indonesia yang hampir semuanya merupakan usaha keluarga, namun sesungguhnya pada usaha skala menengah dan kecil usaha keluarga jauh lebih banyak lagi.

Banyak usaha keluarga yang dapat bertahan selama beberapa generasi bahkan untuk usaha kelas dunia seperti BMW atau Wal-Mart.  Namun yang gugur setelah satu generasi juga banyak sehingga memang pada akhirnya ada yang menganggap usaha keluarga yang bekelanjutan adalah sebuah seni. Memang perlu ada  kejelasan mengenai beberapa hal sehingga antara harapan dan kenyataan para pihak dapat terakomodasi serta integritas keluarga dapat lebih terjaga, berikut adalah beberapa tips dan saran untuk suksesi usaha keluarga yang sukses.

1.      Magang

Hemat saya walau prestasi akademik calon penerus cemerlang namun kondisi lapangan sering kali berbeda, magang di perlukan. Saya ada kawan senior pemilik pabrik besar yang memagangkan anaknya di pabriknya di daerah surabaya (kantor pusat beliau di Jakarta Pusat) dengan pesan kepada kepala pabrik surabaya bahwa jangan boleh orang lain tahu siapa dia hal ini di maksudkan agar pengalaman penuh di lapangan dengan bidang yang berbeda beda dapat di serap lebih baik.

2.      Transparan

Komunikasi dan transparan adalah kunci utama di perlukan wacana beberapa waktu untuk mendiskusikan seluruh hal hal dengan para keluarga yang nantinya akan terlibat sebelum anda mengizinkan mereka untuk mengambil alih. Hal ini di maksudkan agar mereka memahami setiap tahapan dan menghindari perpecahan antara saudara di kemudian hari.

3.      Kepemilikan jelas

Pembagian kepemilikan sebaiknya jelas, nantinya apa yang akan di kerjakan oleh sulung juga apa yang akan di dapat oleh bungsu. Bagaimana pembagian ini dapat saling di mengerti oleh para pihak dan dapat menjadi kolaborasi yang baik satu dengan yang lain dan   kondisi pembagian dengan adil biasanya tidak ada, namun semua pasti ada  kekurangan dan kelebihan hal ini yang perlu dikomunikasikan dengan baik sehingga masing masing dapat memaksimalkan kelebihan kelebihan tersebut.

4.      Rencana kedepan

Seperti halnya negara yang memerlukan rencana lima tahunan, usaha keluarga juga sebaiknya mempunyai rencana jangka panjang yang di sosialisasikan dan di diskusikan bersama. Adalah lebih baik jika seluruh kru mengetahui kemana perahu akan berlayar sehingga semua dapat mempersiapkan diri dalam menghadapi penjelajahan kedepan.

5.      Tetap berhubungan

Pada akhir semua pembagian tugas sudah di jalankan namun “keep contact” tetap di perlukan untuk menjaga silahturahmi serta saling mendiskusikan kendala kendala yang terjadi, pemikiran dan saran dari rekan dan senior juga dapat menjadi masukan yang baik sebelum mengambil keputusan strategis.

Minggu, 06 Januari 2013



Oleh : Firman Bachtiar


Resep Pertemuan Bisnis Yang Berhasil,

Meski pada saat ini kemajuan teknologi komunikasi sangat pesat seperti e-mail, telepon, sms, facebook atau video conference dan banyak media lainnya namun pertemuan langsung tetap menjadi kunci utama keberhasilan bisnis. Budaya Sowan masih berlaku dalam kebudayaan kita. Agama juga turut mensahkan bahwa menjaga tali silaturahim menambah rezeki dan bahkan dijanjikan bisa memperpanjang usia.  Berikut ini adalah beberapa resep pertemuan bisnis yang mungkin tidak akan anda dapatkan dalam pendidikan formal.

1.       Tentukan tujuan dari pertemuan, jangan sia siakan waktu dan sumber daya anda yang berharga tanpa menentukan tujuan dari pertemuan.

2.      Buat “checklist” apa saja poin demi poin yang akan di bahas dalam pertemuan dan catat apa saja hasil dari cheklist yang anda buat, saat ini media mencatat lebih beragam anda bisa catat di buku catatan atau perangkat elektronik.

3.      Jangan pamer, saat ini sikap low profile namun mempunyai kemampuan dan skill adalah lebih baik. Jadi bukan seperti pepatah “Tong kosong nyaring bunyinya”

4.      Jaga penampilan, ada pepatah 3 menit pertama adalah kesan “impresi yang biasanya di ingat orang saat kita berkenalan. Rapih tidak harus mahal seperti sepatu kerja yang murah (jangan lupa pakai kaos kaki) tapi bersih adalah seribu kali lebih baik dari pada sandal kulit bermerek yang mahal.  Sebaiknya jangan memakai kaos dan celana jeans karena terkesan sedang rekreasi, pakailah kemeja/batik dan celana bahan yang bersih dan rapih.

5.      Tepat waktu, ini tips yang mudah namun sering di lupakan sebaiknya datang lebih awal tidak ada salahnya menunggu sebentar dari pada terlambat.

6.      Sebaiknya jaga situasi agar tidak terlalu tegang, situasi ini agak sering terjadi pada saat pertemuan pertama maka sedikit koleksi humor ringan up to date di perlukan untuk mencairkan suasana.

7.      Namun jangan terlalu sok akrab, ingat ini bukan reuni sekolah atau arisan keluarga.

8.      Jangan bicara terlalu banyak

9.      Jangan jadi pendiam, kalau perlu latihlah diri anda, dengan melihat diri sendiri berbicara di depan kaca. Bagaimana senyum dengan kepatutan.

10.   Hindari bicara tentang politik, kecuali anda memang politikus karena kita tidak tahu hati dari orang lain dalam berpolitik mereka memihak kemana.

11.    Hindari bicara tentang agama. Kecuali bila memang lawan bicara anda senang menyertakan ayat & hadits dalam setiap permasalahan. Inilah pentingnya banyak membaca buku. Sedikit banyak anda bisa menimpali dengan wawasan yang anda dapatkan dari membaca dan up date berita terkini.

12.   Jangan berdebat dengan klien, untuk negosiasi harga dan termin pembayaran upayakan memberikan argumen yang baik, masuk akal dan sopan, tidak memaksakan kehendak. Usahakan untuk selalu mencari solusi.

13.   Jangan mengajari, pertemuan ini bersifat sebanding (equal) jika klien memerlukan penjelasan berikan dengan cara yang baik dan sopan.

14.   Perdalam pengetahuan hingga detailnya mengenai program / produk / jasa yang akan anda sampaikan. Lebih baik lagi bila anda sudah siap dengan print out / brosur / katalog lengkap yang bisa anda tunjukkan dalam pertemuan.

15.   Ingat nama orang yang akan anda temui, nama seseorang adalah kata yang terpenting di dunia ini untuknya usahakan agar anda mengingat namanya dengan baik.

16.   Jangan merayu siapapun, please ini gak perlu di jelaskan,,,

17.   Jaga HP anda, yang terbaik adalah dalam posisi “silent”  namun jika ada telepon masuk yang dianggap penting dalam pertemuan sampaikan dengan singkat serta sopan kalau anda akan melakukan telepon kembali.

18.   Jangan berlama-lama, hargai waktu anda dan waktu lawan anda jika semua poin poin yang perlu di bahas sudah terselesaikan, lakukan ramah tamah secukupnya serta akhiri setiap pertemuan dengan akhiran yang baik, senyum.

19.   Follow up, ini poin penting langsung rencanakan jadwal kerja untuk follow up hasil pertemuan anda.

20.   Segera minta waktu untuk jadwal kontak atau pertemuan berikutnya. Ingat Budaya Sowan dan menjaga tali silaturahim di awal tulisan ini.

Demikian semoga sukses.

Popular Posts

Total Tayangan Halaman

Diberdayakan oleh Blogger.